Untuk Dia
Maaf jika aku berbeda. Kini aku bukanlah seseorang yang kamu kenal. Aku hanya ingin berhijrah menjadi seseorang yang lebih baik. Andai kamu bisa mengerti akan keadaan ini. Namun aku pun tak memaksa agar kau dapat memahami diriku yang saat ini. Karena aku tau pandangan seseorang tentang cinta akan berbeda.
Maaf kini kita tak mungkin bersama. Entah alasan apa yang pantas aku sampaikan padamu. Tapi kini rasa itu sudah tidak ada , bukan hilang tapi telah sedikit berubah. Dan kini keinginanku hanya satu, menunggu seseorang yang serius datang kepada kedua orang tuaku meminta izin untuk meminangku. Aku akui dahulu aku tak bisa tanpamu. Jika kau tau dulu aku sering menangisimu saking takutnya kehilangan dirimu. Namun entah mengapa rasanya kini aku tak bisa seperti itu lagi.
Kamu bukan seseorang yang salah dalam hidupku. Hanya saja keberanianmu yang kurang itu menjadi jarak diantara kita. Kamu tak berani mengambil resiko untuk mencoba menjalani masa depan. Tapi ya sudahlah , aku tak bisa memaksamu agar mengerti. Satu hal yang kamu harus ingat " Halal itu indah". Saat dua insan menyatu bukan sekedar untuk menginginkan keturunan. Tapi bersatunya mereka untuk lebih mendekatkan diri pada yang maha kuasa.
Aku tak peduli kau mau menilaiku seperti apa. Karena inilah aku yang sekarang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar