Rabu, 29 Maret 2017

Semua hanya Milik-Nya dan akan kembali pada-Nya jua

Pernahkan kamu merasa , masalah bertubi-tubi datang kepadamu.
1. Di kampus kamu merasa mahasiswa yang paling bodoh. Saat presentasi kamu selalu kaku dan saat temanmu mengajukan pertanyaan kau merasa sulit untuk menjawabnya. Padahal usia mu lebih tua dari mereka. Sesungguhnya kamu tidak bodoh, hanya saja kamu perlu belajar lebih ekstra lagi. Niatkan semua karena Allah , minta lah ilmu kepada sang pemilik Ilmu itu.
2. Saat banyak tugas , tiba-tiba laptopnya rusak. Sedangkan banyak biaya yang kamu butuhkan untuk biaya ongkos ke kampus, bayar semesteran kuliah, apalagi harus bayar kosan juga. Jika kamu bisa memaknainya mungkin saja Allah akan memberikan kepadamu laptop yang lebih baik, bagus yang tentunya akan membantu urusan kuliahmu. Namun waktu yang tepat belum datang. Kamu hanya perlu menunggunya dengan sabar.
3. Sementara kamu hanya mengandalkan kerja serabutan yang hanya mampu membiayai biaya kost dan sehari-hari. Jangan selalu berpikir sempit, cobalah berpikir luas. Allah memberikan pekerjaan itu agar kamu tetap bisa membagi waktu mu. Agar kamu tak hanya menghabiskan waktu mu untuk mengejar dunia saja. Sebenarnya Allah memberi space kepadamu agar hidup mu lebih seimbang dengan tetap memberi waktu luangmu untuk beribadah kepada-Nya. Sungguh Allah akan cemburu jika kita berpaling dari-Nya.
4. Kamu pernah mencoba berjualan dengan modal meminjam. Tapi pada akhirnya jualan kamu hanya laku 10 biji dari 50 buah gorengan yang kamu buat. Bukan balik modal tapi malah habis modal. Tapi dengan kejadian itu kamu bisa membagi jualan itu kepada orang lain secara gratis. Membuat hati orang lain menjadi senang. Tafakuri mungkin saja ada sebagian hak orang lain yang pernah kamu ambil tapi kamu tak menyadarinya. Mungkin dengan cara ini Allah ingin membersihkan kesalahanmu agar kamu kembali suci dihadapannya.

Lalu kamu merasa berat menjalani hidup. Sering kamu bertanya mengapa ikhtiar sudah di lakukan tapi Allah masih belum juga menolongmu. Sebenarnya bukan seperti itu. Allah hanya ingin melihat sekuat apa kamu berusaha, setegar apa kamu bisa melewatinya. Yakin akan ada hikmah di balik kejadian yang menurutmu kadang Allah tak adil. Sejatinya Allah ingin memberikan yang terbaik bagimu. Namun kamu belum menyadarinya. Ingatlah pada hakikatnya kita, barang dan rezeki adalah milik Allah dan suatu saat akan kembali padanya. Kita hanya bertugas menjaga dan merawatnya. Maka dari itu pergunakan sebaik-baiknya apa yang Allah telah anugerah kan kepada kita

Tidak ada komentar:

Posting Komentar